Dinas Kesehatan - Bupati Landak Karolin Margret Natasa dalam rapat bersama Kepala Dinas Kesehatan dan Kepala Puskesmas menginstruksikan untuk segera melaksanakan vaksinasi massal dengan menggunakan vaksin yang tersedia (Jumat, 18 Juni 2021).

 

Kepala Dinas Kesehatan Subanri menyampaikan kepada kepala puskesmas agar segera menyusun starategi Pelaksanaan vaksinasi di wilayah kerja masing-masing dengan menghabiskan stok vaksin yang ada di puskesmas, “segera susun jadwal, pergunakan vaksin yang sudah didistribusikan ke Puskesmas, sabtu dan minggu jika memang bisa kita tetap membuka pos vaksinasi.” Ucap Subanri.

 

Pelaksanaan vaksinasi massal pada Sabtu 18 Juni 2021 Dinas Kesehatan membuka 3 titik Pelayanan  Vaksinasi Massal yaitu di Aula Dinas Kesehatan dengan tim dari Puskesmas Pahauman sebanyak 226 orang divaksinasi, Terminal Bis Dara Itam oleh Tim Puskesmas Ngabang dan Tim Puskesmas Darit memvaksin sebanyak 379 orang dan di Yayasan Hati Suci Ngabang dimana Tim Pelaksana Vaksinasi dari Puskesmas Jelimpo sebanyak 222 orang dengan total sebanyak 867 orang telah mengikuti vaksinasi massal.

 

Vaksinasi yang dilaksanakan sejak pukul 09.00 wib sampai dengan pukul 16.00 wib dari 867 orang yang menerima vaksin tidak ada laporan terjadinya Kejadian Ikutan Pasca Vaksinasi (KIPI).

 

Vaksinasi telah berjalan sejak pencanangan pada 27 Januari 2021 sampai dengan sekarang masih berlanjut, dimana sasaran percepatan vaskinasi berdasarkan ketersediaan vaksin yang telah didistribusikan ke puskesmas sebanyak 678 Vial dengan sasaran sebanyak 6780 orang dengan jumlah yang sudah tervaksin sebanyak 4124 orang.

Target dan sasaran vaksinasi Kabupaten Landak berdasarkan sumber Data dan Informasi (Pusdatin) berjumlah 383.404 Jiwa dengan sasaran Usia 18 Tahun ke atas sejumlah 258.625 Jiwa, untuk mencapai kekebalan komunitas maka minimal 70% dari sasaran sebanyak 181.038 jiwa harus di vaksinasi.  Masyarakat diharapkan tetap disiplin menaati protokol kesehatan, tetaplah menghindari kerumunan, menjaga jarak, dan tetap memakai masker.